JAMBI - Melalui momentum Bulan Sudi Ramadan 1445 H Tahun 2024 ini, Pejuang Batak bersatu mengibarkan tali silaturahmi dengan para pemuka dan masyarakat Jambi. Salah satunya adalah dengan keluarga besar keturunan IV Sultan Thaha Syaifuddin Jambi.
Seperti dilakukan Kamis. Ditandai kegiatan berbuka bersama, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Pejuang Batak Bersatu Daniel Sinaga didampingi sejumlah anggotanya dan juga Sultan Barus, Raja Tampu Bolon, Kamis malam, menyatakan berkomitmen untuk saling bersinergi dalam menjaga keutuhan NKRI, khususnya di wilayah provinsi jambi.
Sebagai pengikat tali silaturahmi suku Batak dengan Jambi, usai melakukan buka puasa bersama, acara yang berjalan penuh akrab itu ditandai dengan pemberian cinderamata Kain Ulos Batak oleh Ketua Dewan PBB Jambi kepada Sultan jambi.
Daniel Sinaga mengakui, pemberian kain ulos kepada Sultan jambi adalah bentuk simbolis pengikat Suku Batak dan Jambi saling bersinergi dalam menjaga keutuhan NKRI di jambi.
Hal senada diungkapkan Sayid Fuad bin Abdurrahman Baraqbah. Sebagai Sultan Jambi Daarul Haq - - keturunan keempat dari Sultan Thaha Saifuddin Jambi - - menyatakan sangat bangga bisa menjalani tali persaudaraan dengan keluarga besar Pejuang Batak Bersatu. Dengan tujuan bersama, untuk membangun dan mengembangkan Povinsi Jambi. (IS/put)